Berita
Gambar:
2. Personel Wingdikum mendapatkan penjelasan dari Kasi Senjata Dislog Lanud Atang Sendjaja. (Foto Pen Wdu)
Personel Wingdikum dan
jajaran yang berada di Bogor, baik Perwira, Bintara dan Tamtama merefresh
kembali kemampuan menembak di lapangan tembak Lanud Atang Sendjaja, Bogor. Kamis
(23/11) usai apel pagi di Markas Wingdikum. Sebanyak 65 personel di bawah Kasibinjas Wingdikum
Mayor Kes Sumarno Marwah selaku Koordinator Lapangan bergerak ke lapangan
tembak.
Menurut koordinator lapangan,
kegiatan menembak ini sebagai upaya pemeliharaan dan penyegaran kemampuan
menembak Perwira, Bintara dan Tamtama Wingdikum. “Sudah menjadi keharusan bagi
Prajurit memiliki kemampuan dalam menembak. Sehingga jika sewaktu-waktu didadak
mengamankan suatu wilayah mampu bertugas secara professional,” katanya.
Kasi Senjata Dislog Lanud
Atang Sendjaja Mayor Tek Anggit Dwi Setiawan saat ditemui di lapangan, menekankan
budaya safety saat pelaksanaan
menembak sekaligus menjelaskan tata cara menembak yang baik dan benar. Budayakan
safety, agar selama kegiatan berlangsung tidak terjadi hal-hal yang dapat
berakibat fatal. “Mengingat kegiatan menembak ini menggunakan peluru tajam yang
dapat berakibat fatal apabila terjadi kesalahan atau kelalaian,” ujarnya.
Sementara itu kegiatan
menembak hari ini diikuti seluruh Perwira Wingdikum dan jajaran sebanyak 30
orang, dengan menggunakan pistol Glock dan P2 Kaliber 9 mm. Setiap Perwira
diberikan sebanyak 13 peluru, 10
penilaian dan 3 percobaan. Sedangkan kegiatan menembak bagi Bintara dan Tamtama
telah dilaksanakan sebelumnya, diikuti sebanyak 35 personel Ba/Ta Wingdikum, Skadik 501 dan Skadik 503, dengan
menggunakan senjata laras panjang jenis SS1-V1 dan SS2-V1 dengan dua sikap
menembak yaitu sikap tiarap dan duduk serta jarak papan lisan dari tempat
menembak sejauh 100 meter. Setiap personel diberikan 23 peluru, 20 sebagai penilaian dan 3 peluru percobaan
serta pastikan posisi menembak dalam keadaan ready dan tetap perhatikan faktor
keamanan, tegasnya.
Ditempat yang berbeda,
Danflightma Wingdikum Kapten Sus Ali Rachman mengatakan bahwa kegiatan menembak
menjadi program kerja Flightma Wingdikum TA. 2017. “Ini merupakan bentuk
perhatian pimpinan terhadap anggotanya dalam penyegaran dan pemeliharaan
kemampuan menembak,” katanya.
Komentar
Posting Komentar