103 Bintara TNI AU dan 6 Bintara TNI AD






103 Bintara TNI AU dan 6 Bintara TNI AD
Ikuti Pendidikan Sejurba di Wingdikum


Pendidikan Sekolah Kejuruan Bintara (Sejurba) merupakan pendidikan dasar kejuruan bagi para prajurit yang baru menyelesaikan pendidikan dasar kemiliteran, dengan harapan para bintara tersebut memiliki pengetahuan, ketrampilan khusus, sehingga para Bintara ini menjadi pelaksana lapangan yang handal dalam bidang tugasnya

Demikian penekanan Komandan Wingdikum Kolonel Pnb Arif Ichwan, S.E. ketika membuka pendidikan Sejurba, Senin, (9/2), di lapangan apel Mawingdikum. Hadir pada acara tersesebut para Kadis, Komandan Skadik, Perwira staf dan para undangan lainnya.

103 Bintara TNI AU dan 6 TNI AD tersebut dibagi menjadi 7 kejuruan meliputi, Sejurba Intelud Angkatan 18, Sejurba PDE Angkatan 25 dilaksanakan di Skadik 501, Sejurba Hukum Angkatan ke 5 Skadik 502 sebagai pelaksana, dan Sejurba PLLU Angkatan 21, Sejurba Meteo Angkatan 16 dan Sejurba Adminpers Angkatan 22 dilaksanakan di Skadik 503, Skadik 504 bertanggungjawab untuk mendidik Sejurba Kes non paramedis Angkatan 6. Sementara sesuai rencana pendidikan berlangsung bervariasi mulai 3 bulan hingga 9 bulan.

“Para Bintara ini, baru saja menyelesaikan pendidikan dasar kemiliteran di Lanud Adi Soemarmo, Solo, sebelum melaksanakan tugas di satuan mereka diberikan bekal kemampuan sesuai bidang tugasnya, sehingga di satuan lebih mudah diarahkan. lanjut Danwingdikum.

Masih menurut Kolonel Pnb Arif Ichwan, S.E. selama proses belajar para siswa mempunyai kesempatan dan waktu yang cukup, oleh karena itu hendaknya para siswa dapat memanfaatkan waktu, konsentrasi hanya untuk belajar baik saat belajar dikelas maupun di dalam asrama. Sadari bahwa kesempatan tidak akan datang untuk yang kedua kali.

Pada kesempatan tersebut para Komandan Skadik yang bertanggungjawab langsung kesuksesan pelaksanaan pendidikan mengatakan, akan membina mendidik secara optimal, karena pendidikan dasar yang dilaksanakan kali ini merupakan bekal khusus yang akan menentukan kesuksesan karier yang bersangkutan. Untuk mengetahui sampai sejauh mana pencapaian sasaran pendidikan, di akhir pendidikan dilaksanakan latihan praktis (Latis).

Sebagai tahap awal dalam pelaksanaan pendidikan, para siswa akan menjalani pre test di masing-masing Skadik. Pre test dimaksudkan untuk mengetahui tingkat kemampuan para siswa, dengan mengetahui tingkat kemampuan yang dimiliki para instruktur akan lebih mudah dalam memberikan atau menyajikan materi pelajaran.


Keterangan gbr :
Komandan Wingdikum Kolonel Pnb Arif Ichwan, S.E. sedang memberikan ucapan selamat kepada salah satu siswa.

Komentar